Skala pasar telah tumbuh secara eksplosif, dan teknologi titanium nitrida memimpin di bidang ini.
Di pasar global, Asia (khususnya Tiongkok) telah menjadi kutub pertumbuhan utama film jendela titanium nitrida berkat peningkatan tingkat penetrasi kendaraan energi baru dan permintaan peningkatan konsumsi. Diperkirakan pangsa pasar akan mencapai lebih dari 50% di dunia pada tahun 2031.
Dari "perlindungan privasi" hingga "pengalaman teknologi", permintaan konsumen telah sepenuhnya ditingkatkan.
Dalam dekade terakhir, tuntutan utama konsumen dalam memilih film jendela berfokus pada perlindungan privasi dan fungsi isolasi termal dasar. Namun, riset pasar pada tahun 2024 menunjukkan bahwa tuntutan ini telah bergeser ke tiga arah pengalaman teknologi utama:
Manajemen termal cerdas: Pengguna semakin memperhatikan peredupan dinamis, kontrol suhu cerdas, dan fungsi lainnya. Film jendela titanium nitrida mencapai refleksi inframerah yang presisi melalui teknologi sputtering magnetron, yang dapat mengurangi konsumsi energi pendingin udara hingga 40% dan beradaptasi dengan kebutuhan kontrol suhu baterai kendaraan energi baru.
Perlindungan lingkungan dan kesehatan: 67% konsumen cenderung memilih bahan ramah lingkungan yang tidak beracun dan tidak berbahaya. Teknologi titanium nitrida telah menjadi pilihan utama untuk "perjalanan hijau" karena tidak mengandung pewarna dan dapat didaur ulang.
Adaptasi pabrik asli dan ramah sinyal: Sebagai respons terhadap masalah interferensi sinyal komponen elektronik pada kendaraan energi baru, film jendela titanium nitrida menggunakan teknologi pelapisan tingkat nano untuk memastikan penetrasi sinyal GPS, ETC, dan sinyal lainnya tanpa kehilangan kualitas.
Sebagai pelopor industri, terobosan teknologi inti XTTF meliputi:
Optimalisasi struktur komposit multi-lapisan: Dengan menyesuaikan urutan penumpukan lapisan film warna primer dan film dasar magnetron titanium nitrida, masalah umum "garis gelap hitam" pada produk tradisional dapat sepenuhnya diatasi, sehingga menghasilkan nol cacat visual di bawah cahaya yang kuat.
Proses pelapisan nano ultra-tipis: Ketebalan lapisan titanium nitrida yang disemprotkan dikontrol dalam batas 50 nanometer, dengan mempertimbangkan isolasi termal dan fleksibilitas yang tinggi, serta tingkat kerusakan konstruksi dikurangi hingga 0,5%.
Pendapat ahli: "Lapisan film titanium nitrida merupakan komponen kunci untuk meningkatkan efisiensi energi kendaraan energi baru. Efek penghematan energinya dapat secara langsung mengurangi emisi karbon seluruh kendaraan sebesar 5%-8%, yang sangat selaras dengan kebijakan "karbon ganda"."
Waktu posting: 14 Maret 2025
